web stats

clock

Selasa, 06 November 2012

Bisnis Sampah

Sampah Plastik Bisa Menjadi Bisnis Menguntungkan



Kebanyakan produk yang dijual di pasar dikemas dalam kemasan plastik karena dinilai lebih praktis dan mudah dibawa. Namun, kebiasaan inilah yang memicu pertambahan jumlah sampah plastik yang semakin tidak terbendung. Membuang sampah ke tempat penampungan bukanlah keputusan yang tepat karena sampah ini membutuhkan waktu yang lama untuk proses penguraian. Lahan untuk penampungan sampah juga semakin terbatas. Daur ulang adalah satu-satunya solusi tepat yang bisa mendatangkan keuntungan. Jika Anda serius menekuni bisnis daur ulang ini, plastik bisa memberikan omzet dan keuntungan yang besar. Ada banyak pilihan yang bisa Anda gunakan untuk mengubah plastik menjadi produk baru yang lebih bernilai.
Salah satu cara tepat untuk mendaur ulang sampah plastik adalah penggilingan. Dengan proses ini, sampah bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat. Hasil akhir dari proses daur ulang adalah cacahan plastik. Anda bisa menjual produk tersebut ke pabrik plastik sebagai bahan baku utama untuk membuat plastik baru yang nantinya akan dijual di pasaran. Namun, Anda harus mempersiapkan pengetahuan dan modal yang cukup untuk memulai bisnis ini. Tidak semua plastik bekas bisa diolah menjadi cacahan plastik. Setidaknya, ada tiga jenis plastik yang bisa didaur ulang dengan metode ini, yaitu PP, PET, dan LDPE. Plastik tipe PP sangat mudah ditemukan dalam cup (kemasan air minum kecil). Plastik PP dan LDPE bisa didapatkan dari botol. Tidak terlalu sulit untuk mendapatkan ketiga plastik tersebut. Anda bisa mendapatkannya dari pemulung atau Anda bisa berkeliling kompleks untuk mendapatkan plastik bekas. Setelah Anda mendapatkan bahan baku yang diperlukan, Anda bisa memulai proses pengolahan sampah.
Proses pengolahan sampah bisa dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah penggilingan kering. Anda perlu mencuci plastik setelah digiling dengan mesin. Tahap kedua adalah penggilingan basah. Dalam proses ini, Anda harus mencampur plastik yang telah diolah dengan air. Penggilingan ini diperlukan untuk mengolah sampah plastik keras. Hasil yang didapatkan dari penggilingan basah juga lebih baik karena bijih yang dihasilkan lebih bersih. Pemasaran plastik hasil daur ulang tidak sulit untuk dilakukan. Banyak perusahaan besar membutuhkan plastik ini untuk proses produksinya. Dengan kata lain, perputaran uang dalam bisnis ini memang cukup cepat.
Bisnis Sampah
Anda perlu mengeluarkan modal yang lebih besar, terutama untuk mesin penggiling.
 Untuk mesin berkapasitas 1 ton, Anda harus mengeluarkan uang Rp 20 juta. Harga tersebut tidak terlalu mahal jika Anda membandingkannya dengan keuntungan yang Anda dapatkan dari bisnis ini. Jika dilihat dari peluang usahanya, bisnis ini memang cukup menjanjikan karena jumlah sampah plastik yang begitu besar. Pabrik memproduksi plastik dalam jumlah besar dan mereka membutuhkan bijih plastik baru untuk proses produksi selanjutnya. Keterbatasan sumber daya alam juga membuat produsen berpikir kreatif untuk menggunakan produk yang telah diproduksi melalui proses daur ulang.
Keberadaan bisnis pengolahan sampah plastik memang sangat bermanfaat bagi keberlangsungan lingkungan hidup. Sampah plastik bisa menjadi ancaman serius karena sampah ini tidak bisa diuraikan dengan mudah. Tidak seperti sampah organik, plastik membutuhkan waktu yang lebih lama. Jika plastik hanya ditumpuk di tempat penampungan akhir, lahan yang diperlukan untuk menampung akan semakin bertambah.


http://jujubandung.com/2012/09/15/sampah-plastik-bisa-menjadi-bisnis-menguntungkan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar